Steam Mulai Bersih

Steam baru saja bikin gebrakan dengan memperbarui aturan untuk para publisher game di platform mereka. Pada 16 Juli kemarin, Steam resmi menambahkan klausul baru yang melarang konten yang melanggar standar dari penyedia pembayaran, bank, atau jaringan internet yang bekerja sama dengan mereka. Hasilnya? Beberapa game berbau dewasa sudah mulai di-take down dari etalase Steam.

Perubahan aturan ini muncul di momen yang cukup sibuk buat toko game digital terbesar di PC ini. Awal Juli, sebagian pengguna Steam sempat menemukan celah untuk bypass peringatan konten dewasa—pop-up yang biasanya muncul buat ngecek umur pemain sebelum mereka bisa lihat game dengan unsur kekerasan, konten seksual, atau tema lain yang bikin rating game jadi “dewasa”. Metode buat menonaktifkan peringatan ini masih agak abu-abu, dan Valve sendiri belum kasih kejelasan apakah fitur ini bakal jadi opsi global atau cuma berlaku di negara tertentu.

Sebenarnya, Steam memang udah lama jadi rumah buat segudang game dewasa. Tapi dengan update aturan ini, Valve mulai memperketat filter konten yang boleh dijual di platform mereka. Berdasarkan laporan GameSpark (diterjemahkan Automaton), Valve sekarang punya aturan baru di Steamworks Onboarding yang lebih spesifik membatasi jenis konten yang bisa tayang. Kalau sebelumnya Steam sudah melarang konten ujaran kebencian, fitnah, atau hal-hal ekstrem lainnya, kini muncul aturan ke-15 yang menargetkan konten dewasa tertentu.

Dalam aturan barunya, Steam menegaskan larangan untuk “konten yang mungkin melanggar aturan penyedia pembayaran, jaringan kartu kredit, bank, atau provider internet yang terhubung ke Steam.” Masalahnya, belum jelas seberapa luas aturan ini bakal diterapkan, dan game dewasa seperti apa yang bakal jadi sasaran pembersihan.

Game Dewasa Jadi Target Razia!

Aturan baru Steam secara spesifik menyorot game dengan konten seksual eksplisit dan label dewasa.

Beberapa game sudah mulai dihapus dari Steam begitu aturan ini resmi berlaku.

Belum ada kepastian seberapa ketat aturan ini akan diterapkan oleh Steam dan mitra pembayarannya.

Kalau melihat riwayat event di SteamDB, beberapa judul dengan konten seksual eksplisit sudah mulai hilang dari katalog sejak aturan ini dijalankan. Langkah Steam ini mirip dengan kebijakan baru Nintendo, yang pada 5 Juni kemarin memperketat kurasi eShop dengan melarang konten spam dan produk yang “merusak reputasi Nintendo.”

Walau game dengan rating “Adults Only (AO)” sudah lama sulit ditemui di pasar digital arus utama, beberapa memang sempat bertahan di Steam atau toko serupa. Tinggal tunggu waktu, apakah makin banyak game dewasa yang bakal kena bersih-bersih di bawah aturan baru ini.

Ikuti terus berita terbaru seputar Games, tekno dan esports di Ligagame! Kunjungi Instagram dan Youtube Ligagame.tv yang selalu update dan kekinian.

Baca selanjutnya:

Mendadak Surround! Game Survival Zombie SurrounDead Tembus 5 Ribu Pemain di Steam!